Dompu, Dorobatanews.net ~ Suasana duka menyelimuti keluarga besar Ikbal M. Sa'id (21), warga RT 03 Dusun Dermaga, Desa Nowa, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu NTB, setelah ia mengembuskan napas terakhir akibat tertembak senapan angin oleh teman sebayanya dalam sebuah candaan yang berujung petaka.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu malam (3/5/2025) sekitar pukul 19.30 WITA. Berdasarkan keterangan saksi, insiden bermula dari candaan yang dilakukan oleh salah satu temannya, yang diduga berinisial (A). Saat itu, pelaku menodongkan senapan angin ke arah Ikbal yang masih duduk di bangku SMA. Tanpa disangka, senapan tersebut meletus dan peluru mengenai bagian dada korban tepat di area jantung.
Tangis histeris pun pecah saat keluarga mendengar kabar bahwa Ikbal telah meninggal dunia akibat luka tembak. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Dompu oleh pihak keluarga dibantu petugas dari Polsek Woja. Namun, setelah dilakukan visum oleh pihak medis, Ikbal dinyatakan telah meninggal dunia.
Jenazah Ikbal kemudian dibawa ke kediaman keluarganya di Dusun Tanjung, Desa Tanjung, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, untuk dimakamkan hari ini, Minggu (4/5/2025) pukul 11.30 WITA.
Isak tangis keluarga tak terbendung saat jenazah Ikbal tiba di kediaman orang tuanya di Dusun Tanjung, Desa Tanjung, Kecamatan Manggelewa. Suasana haru menyelimuti rumah duka. Ayah dan ibu korban tampak tak kuasa menahan kesedihan atas kepergian putra mereka yang dikenal sebagai pribadi pendiam dan santun.
Ikbal diketahui masih duduk di bangku SMA dan tengah menimba ilmu di sebuah pondok pesantren di Mataram. Rencana masa depan yang telah disusun rapi bersama keluarga kini sirna dalam sekejap akibat insiden yang seharusnya tak perlu terjadi.
"Anak kami baru saja pulang dari pesantren beberapa hari lalu. Kami tak menyangka kepulangannya justru menjadi yang terakhir," ungkap ayah Ikbal dengan mata berkaca-kaca.
Kepedihan dirasakan tidak hanya oleh keluarga, tetapi juga oleh masyarakat sekitar yang mengenal Ikbal sebagai pemuda yang rajin beribadah dan tidak banyak tingkah. Warga Desa Nowa turut hadir dalam prosesi pemakaman untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
Sementara itu, pihak kepolisian masih mendalami kasus ini dan memeriksa sejumlah saksi, termasuk A, teman sebaya korban yang diduga menodongkan senapan angin secara
iseng.(DT - jun).
Posting Komentar
0Komentar